Minggu, 21 Mei 2017

BENTUK-BENTUK KOMUNIKASI ISLAM

A.  PENDAHULUAN
Objek kajian ilmu komunikasi islam terdiri dari tiga bentuk komunikasi yang tidak bisa dipisahkan antara satu dengan yang lain. Tiga bentuk komunikasi itu adalah komunikasi manusia dengan ALLAH, komunikasi manusia dengan dirinya sendiri, dan komunikasi manusia dengan yang lainnya.

B.  BENTUK – BENTUK KOMUNIKASI ISLAM
1.   Komunikasi Ilahiyah
Di antara bentuk komunikasi dalam islam adalah komunikasi antar manusia dengan Tuhannya. Bentuk komunikasi ini bersifat alami dan wujud dari adanya ruh kehidupan yang ditiupkan Allah kepada makhluknya. Komunikasi antar manusia dan penciptanya sudah terjadi sejak Allah meniupkan ruh_Nya kepada manusia. Sejak itulah kehidupan bermula, dan sejak itu juga komunikasi sudah terjalin. Pada saat komunikasi awal itu, Allah mengenalkan diri-Nya kepada manusia dan meminta mereka untuk bersaksi bahwa Allah adalah Tuhan mereka.

2. Pola Komunikasi Manusia dan Pencipta
a. Pola komunikasi dengan manusia pilihan
1) Komunikasi Langsung
Komunikasi Allah dan manusia yang terjadi secara langsung pernah terjadi pada Nabi Musa as. Sedangkan dengan Nabi yang lain, ALLAH berkomunikasi dengan mereka melewati wahyu, baik yang disampaikan kedalam hati mereka tanpa perantara malaikat atau dengan perantara malaikat. Itulah sebabnya Musa diberi gelar Kalimullah (orang yang berkomunikasi langsung dengan ALLAH). Komunikasi langsung antara Musa dan penciptaNya pertama kali terjadi ketika musa menerima wahyu pertama di bukit Thursina.
Meskipun AL -Quran menyatakan bahwa Musa diberikan keistimewaan bisa berkomunikasi langsung dnegan ALLAH, tetapi al quran tidak mengabarkan kepada kita bagaiamana komunikasi itu berlangsung,apakan dengan suara atau lainnya? Nabi Muhammad sendiri pernah berkomunikasi langsung dengan ALLAH di sidratul Muntaha saat dipanggil untuk menerima perintah sholat. Bentuk komunikasi seperti ini tidka akan terjadi lagi kepada manusia biasa, meskipun pintu komunikasi dengan ALLAH tetap dibuka dengan cara dan media lain.

2) Komunikasi dengan Wahyu
Komunikasi melalui wahyu merupakan jenis komunikasi yang paling lazim pada semua Nabi. Diantara bentuk komunikasi jenis ini terjadi pada Nabi Ibrahim ketika dia meminta ALLAH agar membuktikan kekuasaannya dalam menghidupkan kembali makhluk yang telah meninggal dunia.
Diantara komunikasi jenis ini yang dicatat dalam al quran adalah komunikasi antara Nabi Zakaria dengan penciptanya. Komunikasi juga terjadi antara Nbai Isa dengan penciptanya. Al quran merekam komunikasi ini dlama surah al maidah 116 – 118. Tema besar komunikais itu adalah tentang ketuhanan Yesus dan Bunda Maria, apakah ajaran itu bersumber dari isa atau bukan. Pola komunikasi dengan perantara wahyu terhenti dengan di utusnya Nabi Muhammad sebagai Nabi terakhir yang di utus ke muka bumi.

3) Pola Komunikasi dengan Manusia Biasa
Setelah manusia lahir ke dunia, ALLAH sudah menyiapkan berbagai media yang memungkinan mereka untuk tetap bersambung dnegan ALLAH diantaranya dengan :
a.       Sholat
Sholat adalah ajaran islam yang mengajarkan kepada penganutnya untuk berkomunikasi secara intensif dnegan ALLAH.
b.      Dzikir
Dzikir adalah salah satu bentuk komunikasi manusia kepada ALLAH ,dengan cara menghadirkanNya dalam hati, menyebutnya dnegna Lisan mempelajari dan mengajarkan ajarannya , mengajak orang lain untuk melakukan apa yang diperintahkannya dan mencegah orang dari hal – hal yang dilarang olehnya.
c.       Istighfar dan Taubat
Istighfar dan taubat adalah komunikasi seorang hamba dnegan Tuhannya untuk melepas segala beban yang ada didalam dirinya dengan cara mengakui kesalahan dan berjanji untuk menggantikan kesalahan tersebut dengan perbuatan yang lebih baik.
d.      Tilawah Al Quran
Al-Quran merupakan kitab yang diturunkan oleh ALLAH sebagai salah satu sarana untuk berkomunikasi dengan hambanya. Di antara bentuk komuniksi itu adalah :
·                 Komunikasi antara ALLAH dengan Malaikat
·                 Komunikasi Allah dengan para Nabi
·                 Komunikasi ALLAH dengan Iblis
·                 Komunikasi ALLAH dengan manusia lewat perantara Rasul.
·                 Komunikasi Allah dengan manusia

C.   KOMUNIKASI INTRA PERSONAL
Komunikasi intra personal adalah komunikasi yang berlangsung dalam diri seseorang. Dalam hal ini orang berperan sebagai komunikator sekaligus komunikan. Komunikasi Intrapersonal merupakan proses komunikasi yang berlangsung dalam diri seseorang saat menerima informasi, mengolahnya, menyimpannya dan menghasilkan kembali.

D.  KOMUNIKASI ANTAR MANUSIA
1.   Komunikasi Antar Personal
Komunikasi antar personal itu komunikasi antar dua orang. Komunikasi antar pribadi berdasarkan komponen artinya penyampaian pesan oleh satu orang dan penerima pesan oleh orang lain atau sekelompok kecil orang dnegan berbagai dampaknya dan dengan peluang untuk memberikan umpan balik. Berdasarkan hubungan, komunikasi antarpribadi diartikan sebagai komunikasi yang berlangsung diantra dua orang yang mempunyai hubungan yang mantap dan jelas. Komunikasi antar pribadi memainan peranan penting dalam kehidupan.

2.   Komunikasi Kelompok
Komunikasi kelompok merupakan bagian dari yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia sebagai makhluk sosial.

3.   Komunikasi Massa
Gerberner menyatakan bahwa komunikasi massa adalah produksi dan distribusi yang berlandaskan teknologi dan lembaga dari arus pesan yang kontinyu serta paling luas dimiliki orang dalam masyarakat industri.


Sumber :  Hefni, Harjani. 2015. "Komunikasi Islam". Jakarta : Prenadamedia Group

Tidak ada komentar:

Posting Komentar