Minggu, 21 Mei 2017

BEBERAPAKONSEP DASAR KOMUNIKASI ISLAM

     A. PENDAHULUAN
    "Laitner (1987) melaporkan bahwa di hayward, california, Dr. rene van de carr, seorang ahli kandungan dan ebidanan mendirikan Universitas Prenetal (UP). Kegiatannya meliputi pengajaran terhadap bayi yang masih dalam rahim. maka dari itu manusia berkomunikasi sejak manusia itu ada..
     B   KONSEP DASAR
Berikut ini beberapa  pandangan umum tentang komunikasi islam :
     1.      Komunikasi Ada sejak Manusia Ada
Usia komunikais berbanding lurus dengan usia manusia. Berdasarkan informasi yang bersumber dari Al Quran dan hadits, diketahui bahwa Adam adalah manusia pertama yang diciptakan Allah si muka bumi. Sejak awal keberadaannya,Allah sudah menyiapkan untuk adam perangkat – perangkat yang memungkinkannya untuk berkomunikasi.Perangkat itu adalah lidah dan segala pendukungnya, pendengaran, penglihatan dan hati. Allah menciptakan telinga agar manusia bisa mendnegar, Allah menciptakan mata agar manusia bisa melihat. Dan Allah juga menciptakan fuad ( hati ) agar manusia bisa berfikir dan merasa serta bisa berkomunikasi dnegan ALLAH SWT.
Komunikasi pertama adalah saat Allah mengajarkan kepadanya seluruh asma ( kosa kata ).
Ketika pesan yang akan dikomunikasikan berupa kosa kata sudah diajarkan kepada adam dan para malaikat, maka Allah menciptakan Hawwa sebagai pasangan hidup dan teman adam untuk berkomunikasi. Allah maha tahu tentang kebutuhan manusia yang tidak mungkin hidup tanpa teman dan tanpa komunikasi.
Di antara pelajaran yang dapat kita ambil berdasarkan informasi dari Al Quran adalah :
a.       Komunikasi sudah disiapkan Allah sejak manusia pertama diciptakan.
b.      Perangkat komunikasi paling penting yang diciptakan Allah pendengaran, penglihatan dan hati.
c.       Dengan perangkat komunikasi, adam mendapatkan kesempatan utnuk berkomunikasi dengan Allah Sang Pencipta. Ini adalah bentuk komunikasi manusia dengan penciptanya.
d.      Manusia memerlukan teman untuk berkomunikasi, buat berbagi rasa dan untuk mendapatkan ketenangan hidup
e.       Informasi lain yang dapat diserap oleh pembaca Al Quran diantaranya adalah tentang jumlah kosa kata yang diajarkan Allah kepada Adam.
f.       Komunikasi lain yang terjadi pada manusia adalah komunikasi dalam diri yang dipengaruhi oleh bisikan baik dari malaikat ataupun bisiskan buruk yang berasal dari syaitan.

     2.      Komunikasi Terkait dengan Pandangan Islam  terhadap Manusia
Dalam pandangan islam, manusia adalah makhluk empat dimensi, sebagai makhluk Allah, sebagai diri sendiri, sebagai makhluk yang hidup dengan sesama dan sebagai makhluk yang hidup di alam semesta.
a.       Sebagai makhluk Allah, manusia memiliki ketergantungan dengan penciptanya. Harus mengabdi dan melaksanakan segala perintahnya. Dalam hal ini, manusia sangat memerlukan saluran utnuk berkomunikasi langsung dengan pencipta mereka.
b.      Sebagai diri, manusia adalah makhluk yang memiliki dua dimensi, baik dan jahat dan mereka bergulat dengan dua kekuatan ini. Dalam menjalani kehidupan, manusia banyak sekali menghabiskan waktu untuk berkomunikasi dengan dirinya sendiri.
c.       Sebagai makhluk sosial manusia tidak mungkin hidup menyendiri dan memisahkan diri dari komunitasnya. Aspek inilah yaempat jenis komuniaksi ng menjadi bidang garap terluas ilmu komunikasi.
d.      Manusia tidka bisa mengelak untuk berinteraksi dengan makhluk selain manusia selain manusia yang ada di muka bumi. Diantara kesamaan makhluk lain dengan manusia adalah kemampuan berkomunikasi,mereka sebenarnya berkomunikasi sebagaimana manusia berkomunikasi.
Empat dimensi diatas melahirkan empat jenis komunikasi yaitu komunikasid dengan Allah, komunikasi dengan diri sendiri, komunikasi dengan sesama manusia, dan komunkasi dengan alam sekitar. Mengabaikan salah satu bagian dari empat dimensi ini akan berdampak pada kenyamanan dan kedamaian hidup manusia.

     3.      Komunikasi adalah Kebutuhan Dasar Hidup Manusia
a.       Kebutuhan mempertahankan hidup
b.      Kebutuhan rasa aman
c.       Kebutuhan sosial
d.      Kebutuhan akan penghargaan
e.       Kebutuhan mempertinggi kapasitas kerja.

     4.      Komunikasi adalah wujud dari kasih sayang Allah terhadap manusia
Seluruh bentuk kebaikan dan segala hal yang bermanfaat untuk seluruh manusia didunia maupun di akhirat masuk dalam dalam kategori rahmat. Diantara bentuk rahmat dan wujud kasih sayang Allah kepada seluruh manusia adalah kemampuan berkomunikasi dengan sesama dengan berbagai macam bahasa. Dengan komunikasi manusia mampu menjalin kasih sayang. Allah menyebut komunikasi dengan isltilah bayan yang artinya kemampuan menyampaikan sesuatu dengan jelas. Sebaliknya komunikasi yang tidak terbangun baik bisa menimbulkan banyak permasalahan dalam hidup.
Tugas utama Nabi Muhammad dalam hal ini adalah mengarahkan manusia agar membangun komunikasi yang dapat mendatangkan kasih sayang bukan komunikasi yang menimbulkan kebencian. Sadar bahwa komunikasi adalah rahmat seharusnya menuntun kita untuk memanfaatkan nikamta yang disediakan oleh Allah untuk hal – hal yang disukaiNya bukan untuk membuatnya murka.

   5. Komunikasi bertujuan untuk saling mengenal antar manusia untuk mewujudkan semangat taqwa.
Manusia diciptakan oleh Allah dengan berbagai macam latar belakang baik bahasa, adat, suku, bangsa dan agama. Maksud dari keragaman ini adalah agar manusia saling mengenal. Diantara manfaat ta’aruf agar hubungan nasab tidak terputus dan agar ikatan kekeluargaan menguat. Kebutuhan manusiautnuk berkomunikasi dengan sesama manusia terwujud dalam berbagai aktivitas . Diantaranya yang sangat dianjurkan oelh islam adalah menggencarkan silaturahmi.

     6.      Komunikasi bertujuan untuk menebar semangat silm ( kedamaian dna kenyaman )
Dalam perspektif islam, akhir dari proses komunikasi adalah mengantarkan manusia mengantarkan manusia untuk merasakan kehidupan yang nyaman dan damai. Diantara bukti menyatunya prinsip silm dlama komuikasi adalah celaan Allah terhadap setiap orang yang suka mengumpat dan mencela baik dengan kata – kata maupun dengan perbuatan. Semangat silm inilah yang bisa menghantarkan islam mampu merealisasikan cita – citanya untuk menjadi rahmatan lil’alamin.

     7.      Komunikasi adalah paket
Dalam ajaran islam, pesan yang diucapkan oleh lisan atau yang digoreskan oleh pena atau yang diisyaratkan oleh anggota tubuh merupakan terjemahan dari keinginan hati. Sejatinya, ketika komponen tersebut harus sepaket. Ketika hati bersedih, lisan normalnya tidak kuasa untuk tidak mengungkapkan rasa , lalu diikuti oleh mata yang berbinar dan akhirnya menangis. Karena sumebr pesan adalah hati dna hati merupakan sumber kehendak. Karena lisan sebagai alat komunikasi mampu memerankan dua eran diatas, maka islam yang hadir untuk memberikan kenyaman  kepada orang lain sangat peduli dengan masalah lisan atau tulisan dan pesan yang dilafalkan.

     8.      Komunikasi memiliki efek dunia dan akhirat
Komunikasi antar manusia merupakan  aktivitas menyampaikna dan menerima pesan dari dan kepada orang lain. Saat berlangsungnya komunikasi, proses pengaruh mempengaruhi terjadi. Disamping itu, komunikasi juga bertujuan untuk mengenal, berhubungan, bermain, saling membantu , berbagi informasi dan lin sebagainya. Disamping tujuan baik itu juga komunikasi juga dapat dipakai untuk saling mengadu domba, melemahkan semangat, meruntuhkan status, emmbuat orang sedih dan membawa orang terjerumus kedunia hitam. Kaena muara semua tujuan komunikasi adalah pertukaran pesan dan saling mempengaruhi, maka membangun komunikais yang bertujuan untuk menciptakan suasana yang sehat adalah bagian yang tidak terpisahkan dari islam. Diantara sebab manusia bisa terpengaruhi oleh komunikasi adalah karena komunikasi memiliki kekuatan menyihir atau memukau orang lain. Karena besarnya pengaruh komunikasi tersebut, maka kita perlu berfikir sebelum berkomunikasi, apakah membawa dampak positif atau negatif terhadap diri kita dan orang lain.

Sumber :  Hefni, Harjani. 2015. "Komunikasi Islam". Jakarta : Prenadamedia Group

Tidak ada komentar:

Posting Komentar